Tahukah Kamu ? Quo
Vadis "Quo Vadis?", film buatan
tahun 1951 yang diangkat
dari novel karya Henryk
Sienkiewicz memang
sebuah
film yang luar biasa.Dalam
pembuatan film ini,diperlukan
30.000 orang pemain ekstra,
dan masih ditambah
dengan
63 ekor singa. Keunikan
dari film "Quo Vadis"
tersebut.
Pada adegan balap chariot,
bila diperhatikan secara seksama, penonton dapat
melihat sebuah mobil sport merah melintas di kejauhan.
Saat diputar di bioskop,
banyak orang menonton
kembali film ini hanya untuk
melihat mobil sport itu
nyelonong dalam adegan
yang
menggambarkan kejadian
19 abad yang lampau.Tahukah Kamu ? Kanguru
Spesies terbesar binatang
kanguru, yaitu kanguru
merah, dapat memiliki
kepala
hingga sebesar seekor
biri-biri,
dengan tinggi badan
mencapai
7 feet (210 cm).
Sebenarnya
di masa lampau pernah hidup
spesies kanguru dengan
ukuran lebih besar lagi.
Dari penemuan fosil, tinggi
spesies
kanguru raksasa ini menjulang
hingga 10 feet (304 cm,setinggi ring basket),
dengan
kepala sebesar kuda poni
Shetland. Tentu saja tidak
semua kanguru berukuran
raksasa. Ada jenis
kanguru
dalam bentuk miniatur,
diantaranya adalah Musk
Kangoroo, yang besarnya
tidak lebih dari seekor kelinci.
Tahukah Kamu ? Kimono
Pembawa Sial
Di bulan Februari 1657,
sebuah
upacara kecil dilakukan di
kota Tokyo, untuk menolak
bala. Dalam upacara kecil
itu,seorang pendeta
bermaksud
membakar sebuah
Kimono,
yang dianggap membawa
sial.Kimono tersebut telah
dimiliki
oleh tiga orang anak
perempuan yang
semuanya
meninggal sebelum
sempat
mengenakannya. Upacara
ini tidak akan tercatat
dalam
sejarah, bila tidak ada
buntutnya. Saat kimono
tersebut dibakar, angin kencang berhembus dan
api menyebar ikut melahap
kuil tempat upacara
dilakukan.
Tidak berhenti di situ, api ikut
menghancurkan hampir
tiga
perempat bagian kota Tokyo.
Tercatat 300 kuil ikut terbakar, ditambah
500 bangunan besar,
9.000 toko,
dan 61 jembatan. Korban
yang jatuh dalam kebakaran
besar
tersebut mencapai
sekitar
100.000 orang. Semua karena kimono pembawa sial.
Tahukah Kamu ? yoyo
Anda mungkin berpikir bahwa
senjata adalah sebuah alat
yang berbahaya dan harus
dihindari. Tetapi, jika anda pernah memainkan Yoyo,
berarti anda sudah
memainkan sebuah
senjata.Yoyo sudah ada
sejak lama, tetapi baru tiba dan
dikenal di Amerika pada
tahun 1929. Orang Filipina
membuat
Yoyo dari batang pohon yang
merambat yang ujung-ujungnya diikatkan
dengan
batu-batu keras. Mereka
melempar batu-batu itu
dengan menarik batang
rambatnya.Yoyo pertama di
Amerika terbuat dari kayu.
Donald Duncan
mempunyai
ide dengan meminta orang
Filipina
memperagakan Yoyo di pusat
perbelanjaan.
Demikianlah
orang Amerika menyadari
bahwa Yoyo juga dapat
dipergunakan sebagai mainan.
Akhirnya, Yoyo dibuat dari
bahan plastik warna-warni
dan
dapat dibeli di toko mainan.
Nama Yoyo berasal dari
bahasa Tagalog Filipina, yang
mempunyai arti "Mari, Mari"Tahukah Kamu ? Kentang
Kentang pertama kali
mencapai daratan Eropa
di
tahun 1500-an bersamaan
dengan kedatangan
kapal-
kapal Spanyol dari Peru.
Namun saat didatangkan,
kentang lambat sekali
diterima masyarakat
Eropa.
Kentang dilarang
dimakan di
Burgundy karena
dianggap
sebagai biang penyakit
lepra.
Di tempat lain kentang
mendapat nama jelek
karena
sempat dituduh sebagai
penyebab penyakit sipilis.
Hingga tahun 1720-an, di
Amerika masih terdapat
kepercayaan bahwa
kentang
dapat memperpendek
umur yang mengkonsumsinya.
Baru setelah kemerdekaan
Amerika, kentang lebih
bisa
diterima, dan saat ini
telah
menjadi salah satu
makanan
pokok orang Amerika.
Tahukah kamu bahwa
Ginkobiloba mempunyai
efek mengencerkan darah yang berarti membuat luka
lebih sulit tertutup, dan
bawang putih mempunyai efek
mengentalkan darah
(makanya di film drakula
takut sama bawang putih
soalnya nyedotnya jadi
susah
cing heheheheh).
Tahukah Kamu ?
Wieliczka
Tambang garam
Wieliczka,
yang terletak di Krakov,
Polandia, memiliki jalur-
jalur
bawah tanah hingga
sepanjang
200 km, yang
menghubungkan
lebih dari 2000 ruangan.
Istimewanya, seluruhnya
terbuat dari garam.
Selain berisi ruangan-ruangan,di
dalam tambang terdapat
pula sebuah kapel yang
bernama
Kapel "Kinga yang
diberkati".
Kapel ini memiliki ruang
sepanjang 50 meter
dengan
lebar 15meter, dan tinggi
12meter. Istimewanya
lagi,
kapel ini terletak 100 meter dibawah tanah.
Tambang garam ini, yang
telah menjadi sumber
garam
sejak akhir abad ke 13,juga
memiliki ukiran-ukiran,
altar,
dan beberapa puluh
patung-patung yang semuanya
dibuat
dari garam. Selain kapel,
bangunan lain yang
terdapat
dalam tambang ini adalah
sebuah museum dan sebuah
sanatorium untuk merawat pasien
gangguan pernapasan.